Feng Shui Pintu Rumah Anda

Minggu, 27 April 2003



Mengapa pintu rumah penting dalam feng shui? Pintu rumah adalah tempat masuk/keluarnya penghuni rumah. Dalam feng shui, setiap pergerakan angin dan air, benda-benda, termasuk manusia akan membawa serta pergerakan chi (energi) yang memberikan kehidupan. Karena itu pintu utama rumah sebagai tempat keluar masuk penghuni rumah dapat diibaratkan sebagai mulut chi yang memberikan kehidupan pada seluruh anggota keluarga, jadi sangat penting perannya.

Posisi dan arah hadap pintu rumah Anda akan menentukan kualitas energi yang Anda terima. Apa yang perlu Anda ketahui tentang energi yang masuk dari pintu rumah? Berikut ini adalah jenis energi yang berasal dari delapan mata angin. Energi di alam diklasifikasikan sebagai energi kayu (timur dan tenggara), api (selatan), tanah (barat daya dan timur laut), dan air (utara).

Nah, dalam metode Pa Kua Lo-Shu, distribusi energi ini disesuaikan dengan energi penghuni rumah, khususnya kepala keluaraga. Pada prinsipnya diusahakan energi yang masuk rumah menghasilkan keseimbangan dan keselarasan energi pada penghuni rumah. Karena itu perlu diketahui energi penghuni rumah, khususnya kepala keluarga dari tanggal kelahirannya.

Orang yang lahir di tahun Kambing Air 2003 ini memiliki energi Tanah Yin dan Air Yin. Maka energi yang cocok adalah energi logam, arah hadap pintu rumah ke barat atau barat laut. Pada buku-buku feng shui dapat dicari tabel shio/energi seseorang yang lahir pada hari tertentu.


Selain arah hadap, perletakan pintu rumah juga harus diperhatikan. Jangan menghadap ke energi buruk seperti tumpukan sampah, kuburan, tempat penjagalan, rumah sakit, penjara, sungai yang bau dan kotor, septic tank, jalan tegak lurus menuju pintu rumah (tusuk sate), juga jangan menghadap ke batang pohon, tiang listrik, sudut-sudut runcing dari atap atau tanaman. Kesemuaanya itu akan menyebabkan terganggunya keseimbangan energi penghuni rumah dan dapat menimbulkan permasalahan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari masalah rumah tangga, perjodohan, kesehatan, pekerjaan, dan kemakmuran




No comments:

Post a Comment